[DORAMA] Rich Man Poor Woman (2012)



Cowok Kaya dan Cewek Miskin. Si cowok kaya bernama Hyuga Toru (Oguri Shun) yang karakternya mungkin dapat diibaratkan sebagai Mark Zuckerberg-nya Jepang: drop out dari sekolah dan kemudian membangun perusahaan IT besar bernama Next Innovation. Si cewek miskin bernama Sawaki Chihiro (Ishihara Satomi), seorang mahasiswa tingkat akhir Universitas Tokyo (yes, that Toudai) yang selalu gagal dalam mencari pekerjaan. Hyuga Toru adalah seorang pria yang punya penyakit “tidak bisa mengingat wajah dan nama orang”, sedangkan Sawaki Chihiro adalah seorang perempuan yang memiliki kemampuan mengingat yang luar biasa. Kedua orang ini pertama bertemu ketika Chihiro mencoba melamar pekerjaan ke Next Innovation. Pada saat itu, Chihiro sudah gagal di tahap pertama. Namun, pada saat itu ia meninggalkan kesan yang cukup dalam terhadap Hyuga karena Chihiro memiliki nama yang tampaknya punya kenangan khusus dengan Hyuga. Selain itu, kemampuan mengingat Chihiro rupanya menarik perhatian Hyuga sehingga dia kemudian merekrut perempuan tersebut sebagai pegawai sementara di Next Innovation untuk membantunya pada proyek bernama “Personal File” yang menjadi ambisinya. Kedua orang tersebut pun mulai menjadi dekat. Namun, Chihiro rupanya punya rahasia yang berhubungan dengan identitasnya. Apakah rahasia tersebut suatu saat akan ketahuan?
Konflik dari dorama ini tidak berhenti di situ. Selain Hyuga dan Chihiro, ada juga dua karakter lainnya yaitu Asahina Kousuke (Iura Arata) dan adiknya yang bernama Asahina Yoko (Aibu Saki). Asahina adalah orang penting kedua di Next Innovation yang tampaknya memiliki suatu rencana yang akan mempengaruhi masa depan Hyuga selanjutnya. Sedangkan Yoko adalah seorang koki perempuan yang tampaknya pernah punya kenangan bersama Hyuga dan secara terang-terangan memperlihatkan rasa sukanya pada pria tersebut. Lalu, apa yang akan selanjutnya terjadi pada mereka berempat? Tonton aja deh.
Rich Man Poor Woman. Dari judul tampaknya norak ya dan keliatan kayak judul yang biasa dipake di ftv-ftv buatan sctv. Tapi jangan dibuat ilfil dulu sama judulnya yang menipu tersebut. Dorama ini bukan dorama percintaan antara cowok kaya dan cewek miskin yang tipikal. Maksud dari “rich” dan “poor” di sini sendiri menurut saya bukan mengacu pada kekayaan berbentuk uang (mengingat merk handphone-nya Chihiro aja Galaxy S III). Tapi lebih seperti tokoh Hyuga ini “rich” karena ia bisa membangun perusahaan besar meskipun punya latar belakang “drop out dari sekolah”. Sedangkan Chihiro “poor” karena ia selalu mengalami kegagalan dalam mencari pekerjaan meskipun ia kuliah di universitas top di Jepang. Jadi “rich” dan “poor” ini kayaknya lebih mengacu pada cara pemikiran kedua tokohnya.
Dorama ini sendiri adalah satu-satunya dorama musim panas tahun ini yang berhasil saya tamatkan (entahlah, musim ini doramanya pada kurang menarik perasaan). Dan saya sangat menikmati menonton dorama ini. Dorama ini emang punya plot dan jalan cerita yang enak banget diikuti. Belum lagi episode pertamanya menurut saya menarik banget karena punya ending yang mengundang penasaran untuk mengikuti episode-episode selanjutnya. Meskipun misteri seputar identitas Chihiro ternyata tidak punya peran yang begitu penting, tapi hal tersebut menurut saya sudah cukup bagus sebagai hal pertama yang membangun hubungan antara Hyuga dan Chihiro. Yang agak mengecewakan menurut saya adalah konflik utama dorama ini yang berhubungan dengan hal yang direncanakan Asahina. Konflik tersebut mungkin akan mengingatkanmu pada konflik yang terdapat pada dorama Tsuki no Koibito-nyaKimura Takuya. Well, yang mengecewakan saya bukan karena kemiripan konfliknya sih, karena RMPW menurut saya masih lebih baik dari Tsuki no Koibito (tokoh Hyuga dan Asahina gak membosankan kayak karakter yang diperankan Kimura Takuya dan Matsuda Shota. Apalagi Hyuga masih bisa menunjukkan reaksi yang sangat manusiawi terhadap konflik yang ada, gak kayak Kimutaku yang dapet konflik apapun tetep stay cool dan jaim). Yang bikin saya agak kecewa sih penyelesaian dari konfliknya yang menurut saya terkesan klise dan digampangin banget.  Dan pas Asahina nangis dan minta maaf sambil sujud-sujud ke Hyuga itu, kok saya ngerasa itu kayak pembunuhan karakter ya. Rasanya malu sendiri pas lihat Asahina melakukan hal itu.
Di luar hal-hal yang agak mengecewakan tadi, dorama ini sendiri menurut saya tetap enjoyable dan layak tonton kok. Hal itu tentu saja karena faktor romance-nya yang sangat-sangat saya suka. Menurut saya dorama romance yang berhasil itu adalah dorama yang juga bisa bikin penontonnya ikut merasa doki-doki (deg-degan) dan berharap kedua tokoh utamanya akan bersatu pada akhirnya. Dan dorama ini berhasil melakukannya. Oguri Shun dan Ishihara Satomi punya chemistry yang sangat baik di sini dan bikin saya ikut doki-doki tiap liat mereka lagi bareng (dan juga bikin saya sebel sama karakter Yoko yang berperan sebagai saingan cinta Chihiro, hihi). Unsur romance-nya juga menurut saya ditempatkan dengan sangat pas. Tidak begitu mendominasi (karena dorama ini lebih banyak fokus ke dunia bisnisnya daripada percintaannya) tapi tetep berhasil bikin doki-doki. Dari akting, semua aktor dan aktris di dorama ini berhasil memerankan perannya masing-masing dengan baik. Oguri Shun cocok sekali dengan peran Hyuga, direktur muda kaya yang kadang suka seenaknya sendiri. Ishihara Satomi juga sangat pas berperan sebagai Chihiro. Karakter ini mungkin akan terasa annoying bagi sebagian orang, tapi saya sendiri sangat menyukai karakter ini. Saya juga sangat menyukai aktingnya Arata meskipun karakternya menjadi terkesan tipikal di akhir-akhir. Dan meskipun saya sebel sama karakternya, Aibu Saki di sini memerankan karakter Yoko dengan cukup baik meskipun tidak istimewa.
Meskipun memiliki beberapa kekurangan, Rich Man Poor Woman tetaplah dorama yang layak banget buat ditonton kok, terutama buat penggemar dorama bergenre romance. :D

0 Response to "[DORAMA] Rich Man Poor Woman (2012)"

Posting Komentar